Thursday, February 8, 2018

Singapura Kerahkan Kapal Perang

Pencarian pada 10 marinir Amerika Serikat (AS) yang hilang dalam tabrakan kapal tanker dengan kapal perang AS di Selat Malaka selalu berlanjut. Kapal perang punya Indonesia serta Singapura turut dikerahkan untuk pencarian.

Empat kapal perang itu membuat formasi pencarian korban di perairan Malaysia, Rabu (23/8/2017) siang. Ke-4 kapal perang itu dua salah satunya Kapal Perang Indonesia (KRI) Rengat 711 serta KRI Rupat 712. Dua sekali lagi kapal perang Singapura WS Bedok serta WS Punggor.

Empat kapal perang Indonesia serta Singapura, dan satu unit kapal Coast Guard Singapura menyisiri sekitaran tempat peristiwa. Sesaat kapal Basarnas KN SAR Purworejo menyisiri pencarian di perairan Indonesia selama alur zone internasional Selat Singapura yang bersebelahan dengan Pulau Bintan. Dari terlalu jauh di sekitaran perairan Bintan terlihat juga satu KRI. Bukan sekedar itu, terlihat juga satu helikopter punya TNI AL lakukan penyisiran dari udara diatas laut.

Di jalur laut Selat Singapura, beberapa ratus kapal seperti kapal kargo, tanker, tongkang, kapal ferry, hilir-mudik. Pencarian korban dikerjakan petugas dari Singapura, Malaysia, Indonesia diantara kapal yang melintas.

Baca Juga : Harga Tiket Kapal Bukit Raya

" Kita lihat formasi empat kapal perang disangka punya Indonesia serta Singapura tengah lakukan pencarian, " tutur Kepala Kantor Basarnas Kepulauan Riau (Kepri) Djunaidi diatas Kapal KN SAR Purworejo.

Kapten KN SAR Purworejo, Yana Antang memberikan, jarak pandang dari kapal dengan empat kapal perang itu pada 10 dari utara pantai Bintan. Ke-4 kapal perang itu menyisiri tempat peristiwa ta pascatabrakan pada kapal perang AS USS John S Mccain (DDG) 56 dengan MV Alnic MC berbendera Liberia, Arah timur laut Pulau Pesta Branca, Malaysia. " Tempat peristiwanya dari perairan Bintan berjarak 10 mil, " tutur dia.

Hari ke-3 Tubuh SAR Nasional (Basarnas) Kepri masih tetap lakukan pencarian hilangnya 10 orang tentara Amerika Serikat (AS), pascatabrakan pada kapal perang AS USS John S Mccain (DDG) 56 dengan MV Alnic MC berbendera Liberia. Basarnas juga akan konsentrasi lakukan pencarian di lokasi utara Singapura yang bersebelahan segera dengan lokasi Pulau Bintan, Indonesia.

" Konsentrasi pencarian ke lokasi perbatasan utara Singapura daerah perairan Bintan, " kata Kepala Kantor Basarnas Kepri Djunaidi di Pelabuhan Basarnas Sekupang, Batam.

Dia menjelaskan, masalah pencarian yang dihadapi petugas karna tidak dapat masuk tempat peristiwa. Pasalnya, telah masuk lokasi Singapura. Untuk problem cuaca, kata Djunaidi, hari ini begitu cerah. Spesial Basarnas, pencarian korban dikerjakan sejumlah dua kapal yaitu KN SAR Purworejo serta KN SAR Romeo Bravo 209. Pencarian korban ikut dibantu oleh unsur-unsur beda seperti TNI AL, KPLP, Bea serta Cukai. " Kesusahan pencarian tidak dapat mendekat ke tempat peristiwa, " kata dia.

Baca Juga : Harga Tiket Kapal Binaiya

Basarnas Kepri lakukan sejumlah 12 titik pencarian. Pencarian Basarnas lakukan pencarian selama pesisir Pulau Bintan, Utara Pulau Batam, serta Selat Malaka. " Hari ini tetaplah kita lakukan pencarian di 12 titik dari mulai penyisiran timur Pulau Bintan hingga selama utara Pulau Bintan, dan utara Pulau Batam, serta Selat Singapura, " kata dia.

No comments:

Post a Comment