Dampak Topan Jebi di Jepang, 49.000 Warga Dievakuasi

Topan Jebi yang menghantam Jepang, Selasa (4/9), memaksa pemerintah mengevakuasi sekurang-kurangnya 49.000 masyarakat dari lokasi terdampak. Seputar 2,2 juta rumah tangga hidup tiada listrik, karena terjangan topan yang mengakibatkan kerusakan jaringan supply listrik.

Baca Juga : Bus Garuda Mas dan Harga Tiket Bus Garuda Mas

Pada Rabu (5/9), NHK memberikan laporan, Seputar 570.000 rumah masyarakat di Propinsi Osaka serta lima propinsi yang lain, tidak mendapatkan supply listrik semenjak Selasa. Sedang di Propinsi Hokkaido, 37.000 rumah masyarakat juga tidak mendapatkan supply listrik.

Hantaman Topan Beji juga membuat beberapa perusahaan, tempat hiburan serta sarana pemerintah di Osaka, ditutup. Pengelola Taman hiburan Universal Studio Jepang menginformasikan tutup untuk sesaat, begitupun Kantor Konsulat Jenderal Amerika Serikat di Osaka.

Baca Juga : Jadwal Bus Garuda Mas dan Bus Harapan Jaya

Daihatsu Motor Co di Osaka serta Kyoto, akan memutus hentikan produksi untuk sesaat. Perihal sama juga dikerjakan Panasoniz yang hentikan pekerjaan di pabrik AS serta Kulkas di Shiga. Perusahaan minuman besar, Kirin Co, juga hentikan produksi pabrik bir di Kobe.

Kansai Electronic Power Co, menginformasikan rusaknya jaringan listrik di enam propinsi, salah satunya di Osaka serta Kyoto, hingga mengakibatkan seputar 1,6 juta rumah tangga hidup tiada saluran listrik.

Baca Juga : Harga Tiket Bus Harapan Jaya dengan Jadwal Bus Harapan Jaya

Petugas pemadam kebakaran memberikan laporan, di dekat Nishinomiya, Propinsi Hyogo, seputar 100 mobil dalam suatu dealer yang terdapat di pinggir pantai, terbakar sesudah skema kelistrikan mereka padam karena luapan air laut. Topan Beji pertama-tama datang di pulau Shikoku, barat daya Jepang, lalu menuju lokasi pantai Kobe di Honshu. Tayang an tv lokal tunjukkan air laut meluap ke daratan, karena tiupan angin kencang.